Malang, 7 Agustus 2025 – Kamis siang (7/8), Ustadz Arik Mastono, S.Pd., guru MTs Miftahul Ulum Wonokoyo, mengikuti kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Al-Qur’an Hadis yang diselenggarakan di MTs Nurul Ulum, Jl. Aipda Satsui Tubun No. 17, Kacuk Kebonsari, Kec. Sukun, Kota Malang.
Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 WIB hingga selesai ini dihadiri oleh sejumlah madrasah tsanawiyah di Kota Malang. Adapun peserta MGMP berasal dari MTsN 1 Kota Malang, MTsN 2 Kota Malang, MTs Attaraqi, MTs Jabal Nur, MTs Tahfidz Al Madinah, MTs Khadijah, MTs Al Hayatul Islamiyah, MTs Darul Quran, serta MTs Miftahul Ulum sebagai tempat mengajar Ust. Arik.
Fokus pada Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis KBC
Agenda utama MGMP kali ini adalah penyusunan perangkat pembelajaran berbasis Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Kurikulum ini menekankan pendekatan pengajaran yang ramah, menyentuh hati, serta mendorong peserta didik lebih mencintai Al-Qur’an dan Hadis.
Dengan adanya penyusunan perangkat pembelajaran ini, diharapkan guru-guru Al-Qur’an Hadis dapat menghadirkan metode pembelajaran yang lebih kreatif, inspiratif, dan relevan dengan kebutuhan siswa di era sekarang.
Kolaborasi Guru untuk Peningkatan Mutu Pendidikan
Melalui forum MGMP, para guru Al-Qur’an Hadis dari berbagai MTs di Kota Malang berkesempatan bertukar pengalaman, gagasan, dan strategi pembelajaran. Hal ini sejalan dengan semangat peningkatan mutu pendidikan madrasah, khususnya dalam pengajaran Al-Qur’an dan Hadis.
Harapan ke Depan
MGMP Al-Qur’an Hadis Kota Malang ini menjadi langkah strategis dalam menyatukan visi antar madrasah, agar proses pembelajaran semakin berkualitas. Dengan semangat kebersamaan, guru-guru berharap Kurikulum Berbasis Cinta dapat menjadi model pendidikan yang lebih menyenangkan dan bermakna.
0 Komentar